Bukit lawang dari Rafting hingga Bertemu Orang Utan

Bukit Lawang  River

Wisata  Bukit Lawang - Bukit lawang adalah sebuah desa di Kecamatan Bahorok , Kabupaten Langkat . Wilayahnya  masuk dalam ruang lingkup Taman Nasional Gunung Leuser seluas 1.094.692 Hektar. Berjarak 82 Km dari Kota Medan dan menjadi salah satu objek  wisata penting di Sumatera Utara. Lebih dari 8000 Wisatawan Asing (Mancanegara) mendatangi desa Ini  setiap Tahunnya untuk melihat secara langsung konservasi alam yang ada di sini . Secara bahasa Bukit Lawang berarti "Bukit Gerbang" , dimana terdapat gerbang  Taman Nasional Gunung Leuser  disini. Bukit lawang berada pada ketinggian lebih dari 500 mdpl dan menyajikan panorama alam yang luar biasa disini. Banyak hewan -hewan yang dilindungi yang berada pada ekosistem Gunung Leuser ini, antara lain orang utan, harimau sumatera, gajah sumatera , badak dan Harimau masih eksis di hutan hujan tropis ini. Dan yang paling menarik perhatian adalah Orang Utan Sumatera (Pongo Abeli)  yang sering berkeliaran disini . Jumlah hewan ini hanya tinggal 7000 ekor lagi di Dunia. Maka dibangun pusat rehabilitasi dan konservasi Orang Utan yang terdapat dibukit lawang ini. 

Kegiatan yang bisa kita lakukan di Bukit Lawang 

- Trekking dihutan

Gerbang TNGL

   Menjelajahi hutan hujan tropis TNGL memberi kesan yang luar biasa, kita bisa mengitari hutan dan        melihat berbagai tanaman yang ditanaman di PPLH ( Pusat Penelitian Lingkungan Hidup ) Bahorok        disini, jika beruntung kita akan menemukan orang hutan di tengah perjalanan. Anda tidak perlu      khawatir untuk memulai trekking, ketika pertama sekali datang kemari akan banyak penduduk lokal    yang menawarkan diri untuk menjadi guide ( pemandu ) perjalanan anda.

PPLH Bukit Lawang 

- Swimming di sungai Bahorok

  Sungai Bahorok yang berada diBukit lawang sungguh indah jika didukung cuaca yang cerah. Warnanya yang hijau kebiruan terlihat jernih dan penuh dengan pesona . Ada banyak tempat-tempat istirahat yang bisa kita gunakan disini , tersedia pondok - pondok peristirahatan yang bisa disewa dengan harga yang bervariatif. 

-Rafting dan kayaking 

Rafting di Sungai Bahorok

Kegiatan rafting (arung jeram)  merupakan kegiatan yang tidak terlupakan di Bukit lawang , selain arusnya yang deras sungai ini juga terasa lebih menantang dengan view hutan hujan tropis nan mempesona . Jika musim hujan tiba inilah saat yang tepat untuk menantang adrenalin dari Bukit Lawang hingga menuju Kota Bahorok. Selain  Rafting , Kayaking juga menjadi kegiatan yang tak terlupakan . Ada beberapa jasa penyewaan dan organizing untuk olah raga air profesional di Bukit Lawang 

- Tubing 

Jika rafting dan kayaking terkesan lebih premium, anda bisa mencoba sensasi yang sama dengan olahraga tubing atau terkadang disebut juga arum jeram tradisional yang menjadi salah satu kegiatan favorit disini. Single Person atau Mutiple Person juga memberi kesan yang ciamik untuk merasakan derasnya Sungai di taman nasional gunung leuser. 

-Caving 

Gua Kelelawar

Anda senang menelusuri gua ? kegiatan caving di Bukit Lawang mungkin sedikit menghibur anda di gua kelelawar. kurang dari setengah jam dari tourist center kita bisa mengunjungi gua ini. Selain gua Kelelawar  (Bat Cave) terdapat juga gua Walet (Swallow Cave) dan Gua Kapal (Ship Cave) . 

- Feeding Orang Utan 

Orang Utan Sumatera 

Jika anda bersama guide ada dua kesempatan anda menjumpai orang utan , pertama ketika kalian trekking dihutan dan yang kedua ketika climbing dari Gerbang Taman Nasional Gunung Leuser hingga ke feeding area. Ini adalah sensani yang tidak bisa kita dapatkan di Negeri Lain. Jumlah Orang Utan Sumatera yang tinggal 7000 ekor diseluruh dunia ,menjadi catatan serius bagi pihak konservasi. Hewan ini begitu unik . Orang utan memiliki sifat yang mirip dengan manusia hingga 94 secara anatomi dan psikologi alamiah. Orang utan juga mengalami menstruasi , mengandung normal 9 bulan juga sensitif terhadap prilaku psikologis manusia. Tenaganya yang cukup besar menjadikan ia tetap hewan liar nan berbahaya. Tanpa didampingi guide anda dilarang keras untuk menggangu ataupun memberi makan orang utan. Dari posko konservasi kita akan berjalan kurang lebih 10 menit di tempat pemberian makan. Jika ingin mengikuti kegiatan feeding kita hanya bisa melakukannya di 2 waktu, pertama pukul 08.00 Pagi kedua pukul 03.00 Sore , menyebrang melalui getek (sampan kecil) yang disediakan petugas . 

Menyebrang Sungai Bahorok

- Camping 

Salah Satu turis di bukit Lawang

Camping dibukit lawang ? kenapa tidak. Disini juga tersedia camping ground untuk anak-anak sekolah atau umum. Lokasinya sejuk dan terkadang tak luput dari pandangan kita monyet-monyet TNGL yang liar berlalu lawang sepanjang Camping Ground

- Bathing Elephant

Sebenarnya ini diluar konteks Bukit Lawang, Kegiatan ini dilakukan ditangkahan. namun ada beberapa penyedia tour and travel menyiapkan paket 3 atau 6 hari untuk trekking darii bukit lawangmenuju tangkahan. Kita bisa memandikan gajah, menungganginya dan juga melihat kehidupan hewan langka ini lebih dekat. Jika kita menggunakan kendaraan offroad. kita hanya membutuhkan kurang dari 2 jam saja dengan kondisi jalan yang kurang bersahabat. 

- Hiking dan Jungle Tour

Ini adalah aktivitas paling menantang dan membahayakan di yang bisa dilakukan disini , ada beberapa tour guide yang menyediakan paket perjalanan 7, 8 atau 11 hari dari Bukit Lawang hingga ke Tanah Alas  Kuta Cane , Aceh Tenggara. Kita menelusuri hutan hujan tropis yang sesungguhnya. Dibutuhkan nyali dan kemampuan surviving yang berpengalaman disini. Kita akan menjelajahi Taman Nasional Gunung Leuser yang menyimpan banyak satwa dilindungi . Ada sekitar 380 Spesies Burung , 205 Spesies mamalia termasuk Orang Utan (Pongo Abelii) , Harimau Sumatera (Panthera tigris Sumatrae) , Badak Sumatera (Dicerohinus Sumatra) . Gajah Sumatera (Elephas Maximus Sumatranesis) dan 4000 spesies tumbuhan termasuk didalamnya bunga Raflesia. 

Itulah kegiatan yang bisa kita lakukan dibumi orang Utan ini . Bukit Lawang juga merupakan bagian dari situs warisan dunia yang tergabung dalam taman nasional gunung leuser. 

Anda juga bisa melihat artikel saya yang berjudul Short time trekking di Negeri Orang Utan